Lompat ke isi utama

Berita

Alumni SKPP : Pengawasan Partisipatif Memiliki Andil Besar Demokrasi Di Indonesia

pasuruankota.bawaslu.go.id – Sekolah Kader Pengawasan Partisipatif telah usai dilaksanakan, dan  melahirkan 1.660 kader pengawas yang tersebar diseluruh Provinsi Jawa Timur.  Meski telah selesai, SKPP memiliki kesan tersendiri bagi peserta yang mengikutinya. Salah satunya, Muhammad Jainal Arif peserta SKPP tahun 2020 dari kota Pasuruan yang menyandang predikat lulus dengan memuaskan. Memiliki nilai kelulusan tertinggi diantara peserta SKPP daring dari Kota Pasuruan, Jainal Arif sekaligus mahasiswa di Universitas Negeri Malang, Jurusan Psikologi mengungkapkan :

“Selama mengikuti pembelajaran di SKPP daring, saya mendapatkan banyak ilmu pengetahuan mengenai pengawasan pemilu. Mulai dari dasar-dasar hukum pemilu sampai pelaksanaan pemilu itu sendiri. Dan juga saya jadi mengerti bahwa pengawasan partisipatif memiliki andil besar dalam mengawal demokrasi di Indonesia. Mudah-mudahan ilmu yang didapatkan bisa saya sebarkan dan diterima di lingkungan sekitar agar lebih bermanfaat. Sedikit koreksi dari saya untuk SKPP, mungkin bisa diadakan sesi sharing atau tanya jawab sendiri dari pengurus Bawaslu Kabupaten/Kota beserta peserta agar saling mengenal satu sama lain dan menyediakan sarana untuk mengakses internet yang lebih baik lagi apabila SKPP masih secara daring, mengingat ada beberapa peserta yang masih kesulitan untuk mengakses internet.  Untuk peserta SKPP selanjutnya, pesan saya adalah pelajari materi-materi yang diberikan secara bertahap, jangan belajar dengan SKS (Sistem Kebut Semalam) karena materi yang diberikan cukup banyak dan lengkap, sebab di akhir akan ada ujian berupa soal dari materi yang diberikan sebelumnya. Tidak ada kehidupan yang nyata bagi PELAMUN, atau kehidupan ceria bagi PEMALAS. Sekian dari saya, SALAM AWAS”.

Tag
Berita