Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu Ajak Parpol Rakor di Penghujung Tahun 2020

pasuruankota.bawaslu.go.id – Minggu terakhir di Tahun 2020, Bawaslu Kota Pasuruan mengadakan Rapat Koordinasi Bersama Stakeholder Pasca pemungutan dan penghitungan suara pada Pilwali Kota Pasuruan tahun 2020, Selasa (29/12). Bawaslu Kota Pasuruan mengundang 14 Ketua dan Sekretaris Partai Politik yang tersebar di Kota Pasuruan. Acara rakor ini bertempat di Daroessalam Syariah Heritage Hotel.

Ketua Bawaslu Kota Pasuruan, Mohammad Anas dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan rakor bersama stakeholder  pasca pemungutan dan penghitungan suara ini sebagai rasa ucapan terima kasih karena telah berpartisipasi dalam pelaksanaan Pilwali.

“Kegiatan ini sempat berulang kali diundur karena berbenturan dengan kegiatan lain, dan baru hari ini dapat terlaksana. Bawaslu Kota Pasuruan mengucapkan terima kasih kepada partai politik baik pengusung maupun pendukung dalam pelaksanaan pesta demokrasi di Kota Pasuruan. Hal ini saya sampaikan karena pelaksanaan Pilwali di Kota Pasuruan dapat dikatakan berjalan sukses dan damai”, jelas Anas.

Selain itu, terdapat dua pemateri yang berasal dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik dan Komisioner KPU Kota Pasuruan. Rapat koordinasi kali ini dikemas dalam bentuk berbagi cerita pengalaman selama tahapan hingga hari coblosan tiba, baik dari penyelenggara dan partisipan.

Diketahui, pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara telah dilaksanakan pada 9 Desember 2020. Dan pada tanggal 15 Desember 2020 talah dilaksanakan rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara di Kantor KPU Kota Pasuruan. Hasil rekapitulasi menetapkan Pasangan Calon Walikota Dan Wakil Walikota Pasuruan Nomor Urut 1 Saifullah Yusuf – Adi Wibowo,S.Tp.,M.Si unggul dengan perolehan suara 73.236. Sementara Pasangan Calon Walikota Dan Wakil Walikota Pasuruan Nomor Urut 2 Raharto Teno Prasetyo – Moch. Hasjim Asjari mendapat 34.572 suara.

“Pasca Pilwali, untuk partai politik sekarang tidak ada tim paslon 1 ataupun 2, yang ada sekarang adalah “Sakduluran Selawase” atau satu saudara selamanya. Hal itu bertujuan untuk pembangunan Kota Pasuruan ke arah yang lebih baik”, imbuh Anas. (Humas/Bawaslukopas)

Tag
Berita